You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Rusun Dinas Kebersihan Siap Ditempati
.
photo TP Moan Simanjuntak - Beritajakarta.id

Blok B Rusun Dinas Kebersihan Siap Ditempati

Setelah sempat terbengkalai cukup lama, akhirnya Blok B Rumah Susun (Rusun) Dinas Kebersihan di Jl Bambu Larangan, RT 06/05, Cengkareng Barat, Cengkareng siap ditempati.

hari ini pasca perbaikan kami laksanakan pengundian lantai bagi penghuni rusun sekaligus penyerahan kunci

Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta, Saptastri Ediningtyas mengatakan, niat agar rusun tersebut segera ditempati sudah lama. Namun, karena masih adanya perbaikan yang dilakukan membuat mundur dari jadwal semula. Adapun perbaikan yang dilakuan seperti, kusen, plafon, pipa saluran air yang rusak akibat dicuri orang yang tidak bertanggung jawab. “Makanya, hari ini pasca perbaikan kami laksanakan pengundian lantai bagi penghuni rusun sekaligus penyerahan kunci,” ujar Saptastri, Jumat (24/4).

Total dari lima lantai rusun blok B, tersedia sebanyak 100 ruangan. Dan, hari ini, kata Saptastri, seluruh ruangan tersebut siap dihuni yang semuanya merupakan pekerja Dinas Kebersihan DKI, baik itu yang berstatus Pengawai Negeri Sipil (PNS) maupun Pegawai Harian Lepas (PHL).

PM Mesir Tertarik Cara Penanganan Relokasi Warga Waduk Pluit

Sedangkan untuk keberadaan rusun blok A yang juga terdiri dari lima lantai dan 100 ruangan sudah dihuni seluruhnya sejak pertengahan tahun 2013. “Jadi bagi penghuni rusun tidak dipungut biaya sewa sepeserpun. Tapi mereka hanya bayar listrik, air dan keamanan lingkungan pada petugas dan instansi yang berwenang,” katanya.

Untuk itu, agar keberadaan rusun tetap terawat, dirinya meminta agar seluruh penghuni bekerjasama menjaga dan merawat rusun dari mulai kebersihannya hingga perawatan gedung.

Slamet Mujiono (40) salah satu yang siap menempati rusun blok B menuturkan, dirinya sangat bersyukur dapat menempati rusun tersebut. Pasalnya, sebagai sopir truk pengangkut sampah yang berstatus PHL Dinas Kebersihan di Kecamatan Kebon Jeruk dengan tinggal di rusun yang gratis akan sangat membantu perekonomiannya.

“Selama 10 tahun lebih saya kerja di Dinas Kebersihan. Saya ngontrak di Kebon Jeruk satu kamar dengan istri dan satu anak Rp 500 ribu per bulan. Tapi, sekarang dapat rusun yang dua kamar membuat saya sangat bersyukur,” tandas Slamet.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Plt Wali Kota Jaktim Tinjau Posko Antitawuran di Batu Ampar

    access_time16-04-2025 remove_red_eye4261 personNurito
  2. DPRD Dukung Jakarta Jadi Kota Perfilman

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1819 personFakhrizal Fakhri
  3. Langkah Pemprov Gunakan Truk Sampah Listrik Diapresiasi

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1602 personFakhrizal Fakhri
  4. Kebakaran di Bawah Kolong Tol Wiyoto Wiyono Berhasil Dipadamkan

    access_time16-04-2025 remove_red_eye1594 personAnita Karyati
  5. Pemprov DKI Pastikan Rekrutmen 1.652 Petugas PPSU Transparan dan Bebas KKN

    access_time15-04-2025 remove_red_eye1566 personAldi Geri Lumban Tobing

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik